Kapita Selekta Pertanian Organik dan Pertanian Ramah Lingkungan

Penulis: Dr. Ir. Ririen Prihandarini, MS dkk
Halaman: x + 390
Ukuran: 14,8 x 21 cm
Harga: Rp. 95.000

Pertanian organik merupakan salah satu cara bertani, disamping bertujuan untuk menghasilkan produk yang tinggi dan berkualitas, juga untuk konservasi dan pemberdayaan sumber daya alam tanah yang subur, air yang tidak bercampur dengan polutan kimiawi dan keaneka ragaman hayati yang tinggi. Suatu sistem produksi pertanian yang berazaskan daur ulang secara hayati. Menurut penelitian, lebih dari 70 % lahan sawah di Indonesia berada dalam kondisi yang tidak sehat. Kunci utama dalam penyehatan lahan adalah penambahan bahan organik baik kompos atau pupuk kandang sehingga kandungan bahan organik tanah berada pada kisaran antara 3-5%.

Untuk itu perlu perlu dilakukan berbagai upaya penyehatan tanah dalam satu gerak langkah nyata yang terpadu terarah dan saling menunjang satu sama lain agar media tanah kita sehat dan mampu memproduksi makanan yang sehat dan berkualitas untuk pemenuhan kebutuhan bahan pangan baik dalam negeri maupun mengisi kelangkaan pangan global. Buku kapita selekta pertanian organik dan pertanian ramah lingkungan ini terbit, agar bisa menjadi sumber inspirasi untuk menyatukan langkah dalam bertani sehat secara masif di Indonesia.

Ucapan terima kasih dan peghargaan setinggi tingginya kami haturkan pada Panitia Penyusunan Buku Maporina sekaligus sebagai editor yang terdiri dari : Dr. Ririen Prihandarni, Prof. Dr. Asep Saefuddin, Prof. Dr. Suntoro, Prof. Dr. Zaenal Muktamar dan Prof. Dr. Bambang Tri Rahardjo atas kerja kerasnya, mulai dari pembuatan Kerangka Acuan (TOR ), sosialisasi rencana penerbitan buku Maporina  kepada calon para penulis artikel , pengumpulan artikel berupa tulisan pemikiran mengenai pertanian organik dan pertanian ramah lingkungan, verifikasi dan editing artikel sampai dengan naik cetak. Kesemuanya dilakukan dengan penuh dedikasi dan keikhlasan sebagai bentuk komitmen terhadap pengembangan pertanian  ramah lingkungan dan pertanian organik di Indonesia.

Ucapan terima kasih dan penghargaan juga dihaturkan pada para penulis keluarga besar Maporina, baik yang berlatar belakang sebagai  peneliti, akademisi, birokrasi, para praktisi, pelaku bisnis bidang pertanian yang berkaitan dengan pengembangan pertanian ramah lingkungan dan pertanian organik, yang sebagian besar masuk dalam kepengurusan pusat Maporina (masyarakat petani dan pertanian organik Indonesia) dari komponen Dewan Pembina, Dewan Penasehat, Dewan Pengawas maupun Dewan Pakar. Semoga tercatat sebagai bagian dari Ilmu yang bermanfaat, ilmu yang bisa dijadikan sebagai lampu penerang kearah pembangunan pertanian yang berkelanjutan untuk target besar pada kemandirian pangan, dengan mengacu pada prinsip pada kesehatan, kepedulian, ekologi dan keadilan, dengan harapan capaian terjadi peningkatan produktifitas pertanian, meningkatkan kualitas tanah tanpa mengorbankan keaneka ragaman hayati di ekosistem serta meningkatkan mikroflora dan mikrofauna tanah yang dapat meningkatkan kesuburan tanah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *