Memotret Kehancuran Peradaban Manusia Dalam Al-Qur’an
Al-Qur'an sebagai Kalam Ilahi tidak mengandung kebohongan dan cacat dalam menggambarkan tentang kehancuran peradaban manusia yang sudah ditimpakan kepada umat-umat terdahulu baik kepada kaum Nuh, kaum Hud, kaum Shaleh, kaum Syu'aib, kaum Musa, kaum Yunus maupun Fir'aun, Qarun dan sebagainya.
Menyingkap 10 Perintah Allah kepada Nabi Muhammad dalam Al-Qur’an
Sepuluh perintah Allah kepada Nabi Muhammad itu lebih luas dan menyeluruh karena menyangkut akidah, syariat, dan akhlak. Termasuk bidang akidah adalah larangan mempersekutukan Allah dengan tuhan lainnya karena Allah sebagai Tuhan Yang Maha Esa dan patut disembah serta memenuhi janji
Islam Liberal Indonesia: Tokoh, Gagasan, dan Respon Kritis
Buku ini tidak bermaksud memberikan katagorisasi secara baku dan pasti tentang siapa saja tokoh yang dimasukkan ke dalam kelompok Islam liberal. Karena, usaha seperti ini hanya akan dihadapkan pada masalah mendasar terkait dengan generalisasi yang selalu mengabaikan aspek-aspek partikularitas yang terkadang justru menunjukkan karakter dan identitas seseorang yang membedakannya dengan kelompoknya sendiri sekalipun.
Kendala inilah yang dihadapi oleh Charles Kurzman dan Greg Barton di dalam bukunya masing-masing yang mencoba membuat katagorisasi siapa saja yang layak dimasukkan dalam daftar tokoh Islam liberal. Usaha yang dilakukan oleh kedua sarjana Barat ini mendapat kritikan dari banyak kalangan. Kesulitan dalam membuat katagorisasi siapa tokoh yang masuk ke dalam Islam liberal ini ternyata juga dialami oleh seorang Adian Husaini yang terkenal sebagai tokoh yang sangat besar perhatiannya terhadap sepak terjang kelompok Islam liberal dan selalu melakukan kritik-kritik tajam serta sanggahan terhadap setiap pemikiran dan gagasan yang dikeluarkan oleh para pengusung Islam liberal.
Islam Liberal Indonesia: Sejarah dan Konsepsi
Berdasarkan pemetaan dalam buku ini terlihat bahwa kelompok liberal di Indonesia tidak tunggal melainkan warna-warni. Tipologi pemikiran liberal Indonesia ini dapat dikelompokkan ke dalam empat kelompok, yaitu:
- Liberal-Progresif
Islam Liberal Indonesia: Pengaruh Pemikiran Nurcholis Madjid Nyata atau Muspra
Penulis memandang bahwa penilaian tentang warna atau corak pemikiran orang, baik itu dikatagorikan liberal, tradisionalis, konservatif, radikal dan sebagainya, bila hanya disandarkan kepada salah satu atau beberapa pemikiran, bukan pemikiran secara utuh orang yang bersangkutan terkesan tidak adil dan objektif, sehingga sulit dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan akademis. Karena menurut hamat penulis bahwa setiap pemikiran yang lahir dan tercetus dari diri seseorang itu tidak harus sewarna dalam segala hal atau permasalahan yang disikapi dan dipikirkannya, karena boleh jadi dalam satu hal seseorang berwarna liberal tetapi dalam hal lain bercorak tradisionalis, sehingga tidak bisa juga kemudian digeneralisasi seseorang itu pemikirannya berwarna liberal atau tradisionalis saja. Dan karena itu, maka tidak bisa juga kemudian kita menghubungkan pemikiran seseorang itu hanya kepada bentuk pemikiran tertentu, misalnya liberal.
